Pages

Selasa, 20 April 2010

“Tugas Mata Kuliah Teori Ekonomi 2 )

Nama : Vinne D’waya Resfati
Npm : 21208261
Kelas : 2 EB 07
Daftar Pustaka :
1. Ekonomi Makro, Analisis IS- LM, karangan Prof. Soedijono R.
2. Buku Sinopsis Ilmu Ekonomi No 2. Ekonomi Makro
BAGIAN I : PILIHAN GANDA.
1. Jika variable-variabel kegiatan ekonomi yang diperhatikan : C, S, I, Y, Tx, G dan T maka perekonomian tersebut merupakan.:
1. Pereconomian tertutup sederhana.
2. Perekonomian tertutup dengan kebijakan fiskal.
3. Perekonomian terbuka dengan kecepatan fiskal.
4. Perekonomian terbuka tanpa kebijakan fiskal.
Jawab ( 2.perekonomian tertutup dengan kebijakn fiscal)
2. Apabila kurva IS landai, maka kebijakan yang efektif adalah :
1. Kebijakan fiskal c. Kebijakan pendapatan.
2. Kebijakan Moneter d. Kebijakan luar negeri.
Jawab ( 1. Kebikajan fiscal)
3. Motif memegang uang yang besar-kecilnya tergantung dari besar-kecilnya transaksi adalah :
1. Permintaan uang untuk traksaksi.
2. Permintaan uang untuk berjaga-jaga.
3. Permintaan uang untuk spekulasi.
4. Jumlah uang yang beredar.
Jawab ( 2. Permintaan uang untuk berjaga-jaga)
4. Jika dalam transaksi perdagangan internasional antara Indonesia dan Jepang, ekspor produk Indonesia lebih besar dari impor Jepang maka posisi untuk Indonesia :
1. Neraca jasa mengalami defisit.
2. Neraca barang mengalami defisit.
3. Neraca perdagangan mengalami surplus.
4. Neraca perdagangan mengalami defisit.
Jawab ( 3. Neraca perdagangan mengalami surplus)
5. Faktor-faktor yang mempengaruhi pengeluaran konsumsi adalah seperti dibawah, kecuali :
1. Distribusi pendapatan nasional.
2. Kebijaksanaan finansial perusahaan.
3. Ramalan diwaktu yang akan datang.
4. Jauh-dekatnya dari pasar.
Jawab ( 4. Jauh – dekatnya dari pasar)
6. Fungsi konsumsi Keynes menunjukan hubungan pendapatan nasional dengan pengeluaran konsumsi yang dinyatakan dengan :
1. Tingkat harga berlaku. c. Tingkat harga konstan.
2. Pendapatan absolut. d. Keuntungan absolut.
Jawab ( C. tingkat efektif )
7. Dalam analisis keefektifan kebijakan fiskal yang terjadi pada Liquidity Trap Range adalah …………..
1. Paling efektif. c. Tidak efektif.
2. Kurang efektif d. Tergantung pajak yang ada.
Jawab ( 1. Paling efektif )
8. Dibawah ini adalah cara pemerintah dalam mengatur jumlah uang beredar dengan cara Qualitative credit control adalah :
1. Rediscount rate. c. Legal reserve requirement.
2. Open market operation d. Selective credit control.
Jawab ( D. selectif credit control)
9. Pada saat tingkat bunga tinggi, jumlah uang yang diminta untuk motif spekulasi adalah :
1. Tinggi. c. Tidak menentu
2. Rendah / kecil. d. Tetap.
Jawab ( 2. Rendah )


10. Yang dimaksud uang dalam pengertian L1 adalah :
1. Permintaan uang untuk transaksi dan untuk berjaga-jaga.
2. Permintaan uang untuk berjaga-jaga dan untuk spekulasi.
3. Permintaan uang untuk spekulasi.
4. Penawaran uang.
Jawab ( 1. Permintaan uang untuk transaksi dan untuk berjaga – jaga )
11. Motif memegang uang terdiri dari tiga. Besarnya permintaan uang untuk berjaga-jaga ditentukan oleh :
1. Besarnya pendapatan. c. Besarnya tranksaksi.
2. Besarnya resiko. d. Besarnya spekulasi.
Jawab ( C. besarnya transaksi )
12. Buku yang menjadi dasar analisis Makro ekonomi dikarang oleh :
1. Adam Smith. c. John Maynard Keynes
2. David mc Celland d. Milton Fredman.
Jawab ( C. John Maynard Keynes )
13. Dibawah ini adalah istilah yang tidak sama dengan istilah pasar barang :
1. Commodity market. c. real sector.
2. Expenditure sector d. Economic sector.
Jawab ( D. Ekonomin sector )
14. Dua faktor penting yang menentukan / diperlukan untuk memutuskan suatu investasi adalah :
1. Keuntungan yang diharapkan dan tingkat bunga.
2. Pendapatan nasional dan tingkat bunga.
3. Besarnya konsumsi da tabungan.
4. Pertumbuhan ekonomi dan inflasi.
Jawab (1. Keuntungan yang di harapkan dan tingkat bunga )
15. Biaya bersih sesudah dikurang semua biaya tak termasuk biaya bunga disebut :
1. Marginal physical product. c. Marginal Effisiency of Invesment
2. Marginal Effisiency of capital. d. Marginal utility.
Jawab ( 2. Marginal Effisiency of Capital )
16. Dibawah ini mana yang benar :
1. Tingkat suku bunga riil sama dengan inflasi dikurangi suku bunga nominal.
2. Tingkat suku bunga riil sama dengan suku bunga nominal dikurangi inflasi.
3. Tingkat suku bunga riil sama denga suku bunga nominal.
4. Tingkat suku bunga riil sama dengan inflasi.
Jawab (2. Tingkat suku bunga rill sama dengan suku bunga nominal dikurangi inflansi)

17. Fungsi investasi dibedakan menjadi dua. Dalam analisis makro biasanya investasi perusahaan diasumsikan sebagai :
1. Investasi terpengaruh. c. Investasi nominal.
2. Investasi marginal. d. Investasi otonomi.
Jawab ( D. Investasi Otonomi )
18. Mekanisme transmisi Keynes tradisional berjalan melalui :
1. Cost of Fund c. Marginal efficiency of Invesment
2. Cost of capital effect. d. Marginal Physical product.
Jawab ( 2. Cost of capital effect )
19. Mekanisme Transmisi Keynes modern dibagi dalam tiga bagian. Dibawah ini yang bukan dari ketiga bagian tersebut adalah :
1. Penyesuaian portfolio di sektor moneter.
2. Mekanisme transmisi melalui cost of capital effect.
3. Penyesuaian di sektor nyata / riil.
4. Penyesuaian di sektor industri.
Jawab ( 4. Penyesuaian di sector industry )
20. Pelopor teori kuantitas uang modern adalah :
1. Milton Fredman. c. Adam smith
2. John Maynard Keynes d. Irving Visher.
Jawab ( D. Irving Visher )
21. Pengaruh perubahan harga terhadap jalannya perekonomian dikenal dengan nama:
1. Cost of capital effect. c. Income effect.
2. Keynes effect d. Hallo effect.
Jawab ( 1. Cost of capital effect )
22. Pernyataan berikut ini yang benar mengapa Ilmu ekonomi dipelajari, adalah :
1. Membantu seseorang dalam mengelola kekayaannya.
2. Memberikan petunjuk mengenai kebijaksanaan apa yang bisa diambil untuk memecahkan masalah ekonomi.
3. Untuk membantu pelaku ekonomi memperoleh keuntungan.
4. Membantu pengusaha dalam menentukan harga.
Jawab ( 2. Memberikan petunjuk mengenai kebijaksanaan apa yang bisa diambil untuk memecahkan masalah ekonomi)

23. Permalahan ekonomi makro mencakup dua hal yakni masalah jangka panjang dan masalah jangka pendek. Masalah jangka pendek meliputi :
1. Pengangguran dan ketimpangan neraca pembayaran.
2. Inflasi dan pertambahan penduduk.
3. Pengangguran dan pertambahan kapasitas factor produksi.
4. Inflasi dan ketersediaan dana investasi.
Jawab (1. Pengganguran dan ketimpangan neraca pembayaran)
24. Dalam analisis jangka pendek ada beberapa factor yang diasumsikan tidak berubah atau tidak bisa diubah, yaitu seperti dibawahini, kecuali :
1. Kapasitas produksi total dari perekonomian.
2. Jumlah penduduk dan jumlah angkatan kerja.
3. Harga barang dan jasa.
4. Lembaga social dan politik.
Jawab ( 3. Harga barang dan jasa )
25. Untuk menjalankan perekonomian jangka pendek pemerintah harus membuat kebijakan jangka pendek, adalah seperti dibawah, kecuali :
1. Menambah jumlah uang yang beredar.
2. Mengeluarkan obligasi Negara.
3. Menurunkan bunga kredit bank.
4. Meningkatkan kapasitas produksi.
Jawab ( 4. Meningkatkan kapasitas produksi )
26. Suatu hal yang melandasi kaum klasik dalam pasar barang bersifat “ self regulating “ adalah :
1. Harga tetap / konstan.
2. Berlakunya hokum say
3. Pengangguran sering terjadi dalam perekonomian.
4. Kapasitas produksi terus bertambah.
Jawab ( 2. Berlakunya hokum say)
27. Perbedaan teori klasik dengan teori Keyness diantaranya menyangkut masalah nilai uang. Yang dimaksud nilai uang menurut teori ekonomi klasik adalah :
1. Tingkat bunga simpanan.
2. Tingkat bunga pinjaman.
3. Nilai nominal uang.
4. Nilai riil uang.
Jawab ( 3. Nilai nominal uang )
28. Situasi makro suatu perekonomian terutama dipasar barang, teori klasik berbeda dengan teori Keynes. Menurut Keynes kegiatan dipasar barang ditentukan oleh :
1. Mekanisme harga.
2. Permintaan efektif masyarakat.
3. Harga barang dan jasa.
4. Pendapatan masyarakat.
Jawab ( 2. Permintaan efectif masyarakat )
29. Besarnya angka penganda ( effect multiflier ) untuk perekonomian terbuka adalah :
1. 1 / 1-c
2. 1 / 1-c+m
3. 1 / c
4. 1 /1-c-m
Jawab ( 1. 1 / 1 – c )
30. Didalam perekonomian terbuka terdapat unsure / komponen yang tidak ada di dalam perekonomian tertutup yaitu ekspor dan impor, Kedua komponen tersebut disebut :
1. Neraca perdagangan
2. Neraca pembayaran.
3. Arus kas netto.
4. Transfer payment.
Jawab ( 1. Neraca perdagangan )
31. Pos-pos yang terdapat dalam APBN mempunyai pengaruh di dalam perekonomian, dibawah ini pos dalam APBN yang bersifat deflasioner, yaitu :
1. Transfer payment.
2. Obligasi dari masyarakat dalam negeri.
3. Kredit dari bank sentral.
4. Pengeluaran Negara.
Jawab ( 1. Transfer payment )
32. Kredit bank sentral akan mempengaruhi jumlah uang yang beredar melalui money multiflier. Sebelum jumlah uang beredar bertambah. Pengaruh langsung yang terjadi adalah :
1. Bertambahnya jumlah uang inti.
2. Berkurangnya jumlah uanh inti.
3. Berkurangnya tingkat suku bung.
4. Berkurangnya tingkay suku bunga,
Jawab ( 1. Bertambahnya jumlah uang inti )
33. Uang inti yang ada dimasyarakat dipengaruhi oleh banyak factor, seperti dibawah ini adalah :
1. Bunga giro dan deposito
2. Bunga kredit bank.
3. Pengeluaran pemerintah,
4. Bea masuk.
Jawab ( 2. Bunga kredit bank )
34. Kebijakan moneter sulit diterka, sehingga menyulitkan pengunaannya dalam praktek, sehingga pemerintah secara otomatis dan teratur, menaikan jumlah uang beredar sesuai dengan kenaikan kebutuhan uang rata-rata sebagai ganti dari kebijakan moneter. Pernyataan diatas sesuai dengan pemikiran :
1. Adam Smith.
2. John Maynard Keynes.
3. Milton Friedman.
4. David Ricardo.
Jawab ( 2. John Maynerd Keynes )
35. Menurut Keynes permintaan uang untuk transaksi ditentukan oleh :
1. Tingkat harga dan GDP riil.
2. Suku bunga dan GDP nominal.
3. Tingkat harga dan GDP riil.
4. Tingkat harga dan GDP Nominal
Jawab ( 4. Tingkat harga dan GDP Nominal )
36. Dalam analisis permintaan terdapat dua konsep yaitu Keynes Effect dan Pigou Effect. Keynes Effect merupakan perubahan harga yang mengakibatkan tingkat pendapatan keseimbangan, melalui ……………….
1. Real money supply.
2. Real cash balance masyarakat.
3. Money multiflier.
4. Income multiflier.
Jawab ( 1. Real money supply )
37. AC. Pigou menerangkan pengaruh perubahan harga berpengaruh pada tingkat pendapatan keseimbanagan, dalam artikelnya yang terkenal adalah :
1. The wealth of Nation.
2. The Organization Ethic.
3. The Classical Stationary State.
4. The Classical theory.
Jawab ( 3. The classical stationary state )
38. Pigou effect adalah pengaruh perekonomian akibat dari perubahan harga melalui :
1. Real money supply.
2. Real cash balance masyarakat
3. Money multiflier.
4. Income multiflier.
Jawab ( 3. Money multiflier )
39. Yang dimaksud dengan kurva IS adalah :
1. Kurva yang menunjukan hubungan antara tingkat harga dengan pendapatan nasional.
2. Kurva yang menunjukan hubungan antara pendapatan nasional dengan tingkat bunga.
3. Kurva yang menunjukan buhungan pendapatan nasional pada tingkat investasi.
4. Kurva yang menunjukan hubungan antara pendapatan nasional dengan tingkat tabungan.
Jawab ( 2. Kurva yang menunjukan hubungan antara pendapatan nasional dengan tingkat bunga)
40. Keadaan perekonomian dimana terpenuhi syarat keseimbangan pasar barang tetapi tidak memenuhi syarat keseimbangan di pasar uang atau sebaliknya, disebut:
1. Keseimbnagan sementara.
2. Keseimbangan pasar barang.
3. Keseimbangan pasar uang.
4. Keseimbangan semu.
Jawab ( 4. Keseimbangan semu )
41. Permintaan uang ( L1 ) merupakan gabungan dari permintaan uang untuk transaksi dengan permintaan uang untuk berjaga-jaga. Dijadikan satu karena permintaan uang untuk berjaga-jaga besal-kecilnya tergantung dari :
1. Pendapatan.
2. Tingkat harga.
3. Transaksi
4. Tingkat bunga.
Jawab ( 3. Transaksi )
42. Dibawah ini adalah kebijakan pemerintah dalam pasar uang yang termasuk dalam “ Quantitative Credit Control “, kecuali :
1. Selective credit control.
2. Manipulasi legal reserve ratio.
3. Open market operation.
4. Rediscount policy.
Jawab ( 2. Manipulasi legal reserve ratio )
43. Pada tahun 1974, seorang ekonom yang memperjelas garis yang membatasi teori kuantitas uang dengan teori lainnya adalah :
1. Adam Smith.
2. John Maynard Keyness.
3. Milton Friedman
4. Thomas M. Humphrey.
Jawab ( 4. Thomas M. Humphrey )
44. Perumusan teori kuantitas uang yang oleh kebanyakan ahli ekonomi dianggap sebagai perumusan yang tertua terdapat pada tulisan :
1. Milton Friedman.
2. Adam Smith.
3. John Maynard Keyness.
4. Jean Bodin.
Jawab ( 2. Adam smith )
45. Karena bertambahnya pengeluaran pemerintah yang dibiayai dengan percetakan uang baru atau kenaikan permintaan luar negeri akan barang-barang ekspor atau bertambahnya pengeluaran investasi swasta karena kredit murah, Ketiga hal diatas berakibat :
1. Demand inflation
2. Cost inflation
3. Domestic inflation
4. Imported inflation.
Jawab ( 2. Cost inflation )

46. Fungsi konsumsi menurut konsepsi Keyness pada tahun 1940 telah menimbulkan ……..
1. Hipotesa konsumsi.
2. Variabel nyata.
3. Hipotesa pendapatan.
4. Hipotesa stagnasi.
Jawab (1. Hipotesa konsumsi )
47. Dibawah ini adalah pernyataan yang ditekankan dalam teori inflasi structural. Kecuali :
1. Menerangkan proses inflasi jangka panjang di Negara sedang berkembang.
2. Jumlah uang yang beredar bertambah dan secara pasif mengikuti dan menampung kenaikan harga-harga, tersebut.
3. Inflasi selalu terjadi pada Negara sedang berkembang.
4. Ketegaran-ketegaran yang ada disebabkan oleh kebijaksanaan harga atau moneter pemerintah sendiri.
Jawab ( 1. Menerangkan proses inflansi jangka panjang di Negara sedang berkembang )
48. Menurut teori structural ada 2 ketegaran utama dalam perekonomian Negara sedang berkembang yang bisa menimbulkan inflasi, salah satunya adalah ketegaran yang berkaitan dengan :
1. Kegagalan pasar.
2. Pengangguran.
3. Ketidakelastisan dari penerimaan ekspor.
4. Ketidakelastisan harga
Jawab ( 1. Legagalan pasar )
49. Perbedaan demand inflation dengan cost inflation terlihat pada ………….
1. Dari segi kenaikan harga out put.
2. Volume out put ( GDP riil ).
3. Omzet penjualan.
4. Sarana produksi.
Jawab ( 1. Dari segi kenaikan harga out put )
50. Kenaikan harga barang akhir ( output ) mendahului kenaikan barang-barang input dan harga factor produksi. Keadaan ini terjadi dalam pasar :
1. Suppresed inflation.
2. Demand inflation.
3. Supply inflation.
4. Cost inflation.
Jawab ( 3. Supply inflantion )
II. Soal Esay !
1. Sebutkan Pos-pos kebijaksanaan fiscal dala APBN. Dan Jelaskan 3 konsep deficit, surplus dan berimbang dari pos-pos yang ada dalam neraca anggaran tersebut Secara garis besar terdiri 3 pos utama pada sisi pengeluaran “anggaran”;
1.Belanja barang dan jasa (G),
2.Gaji pegawai (W),
3.Transfer payment/subsisi (Tr).
Sedangkan pada sisi pendapatan terdiri 4 pos yang penting, yaitu:
1.Penerimaan pajak (Tx),
2.Kredit likuiditas bank sentral (U),
3.Pinjaman/obligasi dalam negeri (B),
4.Pinjaman/hutang luar negeri (F)
Masing-masing pos mempunyai pengaruh yang berbeda terhadap perekonomian.
Ada tiga pengertian yang berbeda mengenai arti defisit, surplus dan “anggaran” berimbang.
Konsep Surplus:
1.G + W + Tr < Tx maka “anggaran” surplus
2.G + W + R < T + B maka surplus “anggaran”
3.anggaran” surplus bila U < 0
Konsep Defisit
1.G + W + Tr > Tx maka “anggaran” deficit
2.G + W + Tr > Tx + B, Defisit “anggaran”
3.U > 0, Anggaran” deficit
Konsep Berimbang
1.G + W + Tr = Tx maka “anggaran” berimbang
2.G + W + R = T + B. maka berimbang
3.berimbang bila U = 0.pada pengertian ini menunjukkan ada tidaknya pencetakan uang baru untuk membiayai “Anggaran”.
2.Jika diketahui marginal propencity to consume sebesar 0.8 dan dana yang tersedia 2 milyar. Berapa besarnya permintaan agregat bila pemerintah menempuh jalan : a. Membeli barang dan jasa
b. Menaikan gaji pegawai
c. Membayar Transter payments.

Kamis, 01 April 2010

KALIMAT
Kalimat adalah gabungan dari dua buah kata atau lebih yang menghasilkan suatu pengertian dan pola intonasi akhir. Sekurang-kurangnya kalimat dalam ragam resmi, baik lisan maupun tertulis, harus memiliki subjek (S) dan predikat (P). kalau tidak memiliki unsur subjek dan unsur predikat, pernyataan itu bukanlah kalimat. Dengan kata yang seperti itu hanya dapat disebut sebagai frasa. Inilah yang membedakan kalimat dengan frasa.
Kalimat adalah satuan bahasa terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan yang mengungkapkan pikiran yang utuh. Dalam wujud lisan kalimat diucapkan dengan suara naik turun, dan keras lembut, disela jeda, dan diakhiri dengan intonasi akhir. Dalam wujud tulisan berhuruf latin kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik. (.), tanda tanya (?) dan tanda seru (!).
Contohnya seperti kalimat lengkap, kalimat tidak lengkap, kalimat pasif, kalimat perintah, kalimat majemuk, dan lain sebagainya.
contoh kalimat secara umum :
- Joy Tobing adalah pemenang lomba Indonesian Idol yang pertama.
- Bang Napi dihadiahi timah panas oleh polisi yang mabok minuman keras itu..
Setiap kalimat memiliki unsur penyusun kalimat. Gabungan dari unsur-unsur kalimat akan membentuk kalimat yang mengandung arti. Unsur-unsur inti kalimat antara lain SPOK :
- Subjek / Subyek (S)
- Predikat (P)
- Objek / Obyek (O)
- Keterangan (K)

KALIMAT EFEKTIF
Ciri-Ciri Kalimat Efektif
1. Kesatuan (Unity)
Kesatuan kalimat bisa dibentuk jika ada keselarasan antara subjek - predikat, predikat – objek, dan predikat – keterangan. Dalam penulisan tampak kalimat-kalimat yang panjang tidak mempunyai S dan p. Ada pula kalimat yang secara gramatikal mempunyai subjek yang diantarkan oleh partikel.hal seperti ini hendaknya dihindarkan oleh pemakai kalimat agar kesatuan gagasan yang hendak disampaikan dapat ditangkap dengan baik oleh pembaca atau pendengar.
Contoh ;
1. Bangsa Indonesia menginginkan keamanan, kesejahteraan, dan kedamaian.
2. Kebudayaan daerah adalah milik seluruh bangsa Indonesia
2. Kehematan (Economy)
Kehematan adalah adanya hubungan jumlah kata yang digunakan dengan luasnya jangkauan makna yang diacu. Sebuah kalimay dikatakan hemat bukan karena jumlah katanya sedikit, sebaliknya dikatakan tidak hemat kerena jumlah katanya terlalu banyak. Yang utama adalah seberapa banyakkah kata yang bermanfaat bagi pembaca atau pendengar. Dengan kata lain, tidak usah menggunakan belasan kata, kalau maksud yang dituju bisa dicapai dengan beberapa kata saja. Oleh karena itu, kata-kata yang tidak perlu bisa dihilangkan. Untuk penghematan kata-kata hal-hal berikut perlu diperhatikan.
a. Mengulang subjek kalimat
b. Hiponim dihindarkan
c. Pemkaian kata depan ‘dari’ dan ‘daripada’.
3. Penekanan (Emphasis)
a. Pemindahan letak Frase
b. Mengulang kata-kata yang sama
Disamping dilakukan dengandua hal yang disebutkan di atas, penekanan / penegasan dapat juga dilakukan dengan :
a. Penegasan dengan Intonasi
b. Penegasan dengan Partikel
c. Penegasan dengan kata keterangan
d. Penegasan dengan Kontras Makna
e. Penegasan dengan Pemindahan Unsur
f. Penegasan dalam bentuk pasif
4. Kevariasian (Variety)
Ciri kevariasian akan diperoleh jika kalimat yang satu dibandingkan dngan kalimat yang lain. Kemungkinan variasi kalimat tersebut sebagai berikut.
a. Variasi dalam pembukaan kalimat
Ada beberapa kemungkinan untuk memulai kalimat demi efektifitas, yaitu dengan variasi pada pembukaan kalimat. Dalam variasi pembukaan kalimat, sebuah kalimat dapat dimulai atau dibuka dengan :
1) Frase keterangan (waktu, tempat, cara)
2) Frase Benda
3) Frase Kerja
4) Partikel Penghubung
Contoh:
a) Mang Usil dari kompas menganggap hal ini sebagai suatu isarat sederhana untuk bertransmigrasi (Frase benda)
b) Dibuangnya jauh-jauh pikiran yang menghantuinya selama ini (Frase Kerja)
c) Karena bekerja terlalu berat dia jatuh sakit (frase Penghubung)
b. Variasi dalam pola kalimat
Untuk efektifitas kalimat dan untuk menghindari suasana menoton yang dapat menimbulkan kebosanan, pola kalimat subjek – Predikat – Objek dapat diubah menjadi predikat – objek – Subjek atau yang lainnya.
Contoh :
1) Dokter muda itu belum dikenal oleh masyarakat desa Sukamaju. (S – P- O)
2) Belum dikenal oleh masyarakat desa Sukamaju doketr muda itu. (P – O – S)
c. Variasi dalam jenis kalimat
Untuk mencapai efektifitas sebuah kalimat berita atau pertanyaan, dapat dikatakan dalam kalimat Tanya atau kalimat perintah. Perhatikan contoh berikut.
Presiden SBY sekali lagi menegaskan perlunya kita lebih hati-hati memamakai bahan baker dan energi dalam negeri. Apakah kita menangkap peringatan tersebut?
Dalam kutipan tersebut terdapat satu kalimat yang dinyatakan dalam bentuk Tanya. Penulis tentu dapat mengatakannya dalam kalimat berita. Akan tetapi untuk mencapai efektifitas, ia memakai kalimat Tanya.
d. Variasi bentuk aktif-pasif
Perhatikan contoh berikut!
a) Pohon pisang itu cepat tumbuh. Kita dengan mudah dapat menanamnya dan memeliharanya. Lagi pula kita tidak perlu memupuknya. Kita hanya menggali lubang, menanam, dan tinggal menunggu buahnya.
Bandingkan dengan kalimat berikut!
b) Pohon pisang itu cepat tumbuh. Dengan mudah pohon pisang itu dapat ditanam dan dipelihara. Lagi pula tidak perlu dipupuk kita hanya menggali lubang, menanam dan tinggal menunggu buahnya.
Kalimat-kalimat pada paragaf (a) semuanya berupa kalimat katif, sedangkan pada paragraph (b) berupa kalimat aktif dan pasif. Dapat dikatakan, bahwa kalimat-kalimat pada paragraf (a) tidak bervariasi sedangkan paragraf (b) bervariasi, namun hanya variasi aktif – pasif.
JENIS-JENIS KALIMAT
Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya Kalimat Aktif Biasanya memiliki predikatnya berupa kata melakukan suatu pekerjaan. Contoh : Nina menulis surat untuk nenek. kerja berawalan me atau ber.
Kalimat pasif adalah kalimat yang subjeknya dikenai Kalimat Pasif Biasanya memiliki predikat berupa kata kerja berawalan pekerjaan Contoh : Surat untuk nenek ditulis oleh adi
Cara mengubah kalimat aktif menjadi kalimat pasif :
1. Subjek pada kalimat aktif dijadikan objek pada kalimat pasif.
2. Awalan me- diganti dengan di-.
3. Tambahkan kata oleh di belakang predikat. Contoh : Bapak memancing ikan. (aktif) Ikan dipancing oleh bapak. (pasif)
4. Jika subjek kalimat akrif berupa kata ganti maka awalan me- pada predikat dihapus, kemudian subjek dan predikat dirapatkan. Contoh : Aku harus memngerjakan PR. (aktif) PR harus kukerjakan. (pasif)

Kalimat langsung adalah kalimat yang secara cermat Kalimat Langsung Bagian kutipan dalam kalimat langsung dapat menirukan ucapan orang. Biasanya ditandai dengan berupa kalimat tanya atau kalimat perintah. Contoh : Ibu berkata,“Anis, jangan tanda petik ( “....” ) bermain-main saja, kamu harus belajar !”
Kalimat tidak langsung adalah kalimat yang Kalimat Tidak Langsung Bagian kutipan pada kalimat menceritakan kembali ucapan orang lain. Contoh : Ibu berkata bahwa langsung berubah menjadi kalimat berita. aku harus rajin belajar.
Kalimat efektif adalah kalimat yang mampu dipakai untuk menyampaikan informasi dari pembicara atau penulis kepada lawan bicara atau pembaca secara tepat. Ketepatan dalam penyampaian informasi akan membuahkan hasil, yaitu adanya kepahaman lawan bicara atau pembaca terhadap isi kalimat atau tuturan yang disampaikan. Lawan bicara atau pembaca tidak akan bisa menjawab, melaksanakan, atau menghayati setiap kalimat atau tuturan itu sebelum mereka dapat memahami benar isi kalimat atau tuturan tersebut.
(refrensi : google,diktat gunadarma bahasa Indonesia)